Kamis, 15 Maret 2018

apa itu sistem operasi berbasis teks

SISTEM OPERASI BERBASIS TEKS

A. SISTEM OPERASI

Sistem operasi (operating system ; OS) adalah komponen pengolah piranti lunak dasar (essential component) yang berfungsi untuk mengontrol perangkat keras komputer (hardware), dan menjalankan program – program aplikasi perangkat lunak. Sistem operasi adalah jenis yang paling penting dari segala perangkat lunak dalam sistem komputer. Tanpa sistem operasi, pengguna tidak dapat menjalankan program – program  aplikasi yang ada pada komputer.
Sistem operasi mempunyai penjadwalan yang sistematis mencakup perhitungan penggunaan memori, pemrosesan data, penyimpanan data, dan sumber daya lainnya.
Untuk fungsi-fungsi perangkat keras seperti sebagai masukan dan keluaran dan alokasi memori, sistem operasi bertindak sebagai perantara antara program aplikasi dan perangkat keras komputer.
Contoh sistem operasi modern adalah Linux, Android, iOS, Mac OS X, dan Microsoft Windows.

B. SISTEM OPERASI BERBASIS TEKS

Sistem Operasi Berbasis Teks adalah Sistem Operasi yang samata-mata menggunakan teks sebagai alat operasinya. Sistem Operasi ini berjalan tanpa menggunakan bingkai jendela sebagai mana yang lazim kita temukan pada system operasi dewasa ini.
Pada awal perkambanagan sistem operasi berbasis teks inilah yang banyak di gunakan. Sistem ini berjalan dengan menggunakan promt standar yakni huruf yang menunjukkan drive aktif. Sistem Opersi ini tidak dapat berjalan sebelum memekai (user) memasukkan system opersi DOS (Disk Operating System)
DOS (Disk Operating System) adalah sistem operasi   pertama yang dijalankan pada computer IBM PC kompatibel. Sistem operasi ini pertama kali dikembangkan oleh IBM kemudian dilanjutkan oleh Microsoft.  Saat  ini,  meskipun  Microsoft  telah  mengeluarkan  WINDOWS,  tetapi  aplikasi  DOS  tetap disertakan.
Cara Kerja Sistem Operasi
Proses  mengkatifkan  DOS  akan  terjadi  pada  saat  komputer  dinyalakan  (power  switch  pada posisi ON) dan terjadilah proses “BOOTING”. Ada dua cara mengaktifkan system operasi :
a.    Cold Booting yaitu booting dilaksanakan pada saat computer tidak aktif (power switch pada posisi OFF) lalu dinyalakan/dihidupkan (power switch pada posisi ON).
b.    Warm  Booting  yaitu  booting  yang  dilaksankan  pada  saat  computer  sedang  dijalankan,  yaitu dengan cara menekan tombol Reset atau [Ctrl]+[Alt]+[Del]
Command (perintah) DOS for windows
Bila Kamu telah menyalakan/hidupkan  komputer, pada  komputer yang memiliki sistem operasi Windows didalamnya sudah ada program DOS. Sekarang coba lakukan langkah untuk membuka DOS: Langkah 1. Untuk Windows 9x, Me lakukan  klik [Start] , [Program], [MS DOS prompt] , maka akan tampil di layar :

SADASDASD.png

C:\Documents and Setting\Zidni>_ (layar hitam tulisan putih) bila ingin kembali ke windows ketik EXIT Inilah yang disebut  Mode Dos Prompt
Untuk  Windows XP, lakukan  klik  [start],  [All programs], [Accessories], [Command Prompt], maka akan tampil di layar : C:\Documents and Setting\Zidni>_ (layar hitam tulisan putih) bila ingin kembali ke windows ketik EXIT Inilah yang disebut  Mode Dos Prompt
Beberapa command prompt penting yang ada dalam DOS Ada dua macam pembagian perintah dalam DOS, yaitu :
a. Internal Command 
Yaitu perintah-perintah yang dapat dijalankan langsung dari prompt hanya dengan file command.com (bersama IO.SYS dan MSDOS.SYS tentunya).
a). DIR, berfungsi untuk melihat isi atau nama file dalam suatu disket atau hard disk.
Contohnya:  C:\DIR            enter atau
A:\Dir            enter atau
C:\Dir A:           enter,
C:\DIR/W         enter, menampilkan daftar file ditampilkan horizontal
C:\DIR/P enter, daftar file ditampilkan vertikal
C:\DIR*.COM enter, menampilkan file-file berketensi (berakhiran COM) di drive C C:\DIR BASS ??.* enter, menampilkan file-file yang mewikili karakter
b). CLS, berfungsi untuk menghapus semua tampilan di layar dan meletakkan prompt C:\ kembali ke ujung kiri atas.
Coba praktikkan lalu amati apa yang terjadi
C:\CLS enter
Masih ada perintah internal yang harus kamu coba di langkah berikutnya, di bawah ini terdapat perintah-perintah internal dan cobalah untuk mempraktikkannya semua lalu amati apa yang terjadi.
Praktikkan perintah-perintah sebagaimana dalam kolom di bawah ini, caranya sama seperti yang pernah kamu coba di point a dan b.
Beberapa Perintah Internal Dalam DOS
VER Mengetahui versi DOS atau disket lainnya yang sedang aktif
DIR Melihat isi dari sebuah directory dir/w  = menampilkan isi dari sebuah directory secara melebar di layar
dir/p   = menampilkan isi dari sebuah directory halaman demi  halaman dir/p/w = menampilkan isi sebuah directory
DATE Untuk manmpilkan tanggal atau merubahnya
TIME Untuk menampilkan waktu/jam
VOL Untuk melihat volume disket
COPY Untuk menyalin suatu file ata isi disket Misalnya:
A:\COPY*.* c: enter (mengkopy semua file dari disket A: ke drive C:) A:\copy surat.dok D: enter (mengkopi file surat di drive D:)
ERASE atau DEL Untuk menghapus semua file atau semua file Misalnya C:\del *.* A: enter (menghapus semua file di disket pada drive A:) A:\del surat.dok enter (menghapus file surat di drive A:)
REN Untuk mengganti atau mengubah nam sebuah file Misalnya : A:\ren surat.dok file.dok enter (mengganti nama file surat menjadi file)
PROMPT Mengubah nama prompt Caranya : C:\prompt C:\val
TYPE Melihat Isi file Caranya A:\Type surat enter
COPY CON Untuk membuat file Caranya A:\copy con surat enter
CLS Menghapus semua tam[ilan di layer dan meletakkan prompt kembali ke ujung kiri
b. External Command
yaitu perintah-perintah yang memerlukan file perintah eksternal untuk menjalankannya. Khusus DOS yang bootingnya menggunakan disket, maka sebelum menulis perintah eksternal disketnya harus dimasukkan ke diskdrive komputer. Jika bootingnya lewat OS windows, perintah ini bisa langsung diketik, karena file-file perintah eksternal ini sudah ada dalam komputer (windows).



sumber : https://smkmarkus2medan.wordpress.com




















Tidak ada komentar:

Posting Komentar